Alhamdulillah, ternyata saya masih bisa ketemu Ramadhan tahun ini. Tahun depan, who knows? Tapi hari pertama puasa aja saya sudah terlambat bangun sahur. Waktu saya protes kok gak ada yang bangunin semua pada bilang saya aja yang gak dengar dibangunin.. Hmm, sahur yang aneh.

Pernah nonton Ratatoille? Nah, Ada adegan saat Remy si tikus menggambarkan sensasi nikmat makanan yang sedang dikunyahnya sebagai kembang api yang berpendar-pendar menciptakan warna-warni di sekelilingnya saat ia menutup mata. Pelan namun pasti kembang api itu bermunculan di kiri kanannya mengeluarkan letupan-letupan kecil dan warna yang indah. Seakan menunjukkan bahwa terjadi sesuatu dalam dirinya saat ia mengecap makanannya, getaran yang aneh tapi indah. Makanannya dikunyah pelan-pelan, tidak mau cepat-cepat kehilangan sensasi nikmatnya. Semakin dikunyah, semakin meriah kembang api yang bermunculan.

Kira-kira begitu juga yang saya rasakan tiap kali menjelang Ramadhan. Ada sesuatu yang rasanya berwarna-warni disekitar saya. Ramadhan itu ngangenin, bikin kangen, halah.. hehe. Yang tergambar saat membayangkan Ramadhan adalah kebersamaan, kesabaran dan tentu saja kelaparan 😀 Tapi bukan itu saja; suasana tarawih, bangun sahur dan yang paling seru ngabuburit nungu buka.

Selamat menunaikan ibadah puasa buat yang menjalankan. Jangan batal, yah ..